Di Politeknik Enjinering Indorama, khususnya Prodi Teknologi
Rekayasa Perangkat Lunak, memerlukan sistem penyimpanan data terpusat
untuk memenuhi kebutuhan mahasiswa, dosen, dan staf. Karena pada Personal
Computer (PC) di laboratorium Teknologi Rekayasa Perangkat Lunak belum
memiliki penyimpanan yang tetap didalam Personal Computer (PC), masih
menggunakan flashdisk. Dalam proses sharing data melalui flashdisk
membutuhkan waktu yang lama dan memakan banyak storage flashdisk, selain
itu rawan terkena virus karena setiap file yang di copy bisa mencapai 4GB.
Cloud Storage ini sama seperti Google Drive karena penyimpanan yang
menggunakan teknologi awan, memungkinkan data disimpan secara online dan
diakses melalui internet. Namun Cloud Storage ini masih menggunakan Ip
local, jadi hanya bisa diakses secara local. Berbeda dengan Google Drive, jika
Google Drive diakses secara public sehingga memerlukan koneksi internet yang
stabil dan bisa mengalami penurunan kecepatan akses tergantung pada koneksi
internet. Penelitian ini akan menjelaskan langkah-langkah membangun jaringan
menggunakan Cloud Storage dengan Sistem Operasi TrueNAS. Sistem ini
berbasis open source dan menekankan pada keamanan data, serta tidak
memerlukan spesifikasi komputer server yang tinggi untuk menjalankannya.
Metode yang penelitian digunakan adalah kualitatif. Metodologi
rancang bangun penerapan Cloud Storage ini menggunakan metode NDLC
(Network Development Life Cycle), dengan tahapan siklus metodologi NDLC
yakni meliputi analysis, design, simulation prototyping, implementation,
monitoring, dan management.
Hasil akhir dari penelitian ini adalah menghasilkan 6 group user yang
bisa sharing file yang terdiri dari group dosen, group mahasiswa 2020, group
mahasiswa 2021, group mahasiswa 2022, group mahasiswa 2023 dan group
user universal. selain itu menghasilkan 60 user samba dan juga protocol iSCSI
sebagai perangkat penyimpanan. Dengan adanya rancang bangun penerapan
Cloud Storage ini akan memudahkan penyimpanan data pada Lab TRPL.