Produksi kain dalam industri tekstil rentan terhadap berbagai jenis cacat
yang mempengaruhi kualitas produk. Inspeksi manual sering kali kurang efisien
dan tidak akurat karena kelelahan manusia, yang menyebabkan kerugian bagi
perusahaan. Penelitian ini bertujuan untuk membuat prototipe alat inspeksi kain dan
menganalisis pengaruh variasi kondisi kecerahan terhadap akurasi sistem Image
Classification untuk Inspeksi Kain. Kecerahan pada kamera berperan penting
dalam meningkatkan akurasi pengambilan gambar atau data. Penempatan posisi
kamera beserta pencahayaan dianalisis menggunakan Lux meter, dan hasilnya
disesuaikan dengan kebutuhan penelitian ini. Hasil pengujian menunjukkan bahwa
kinerja terbaik dalam hal akurasi kamera dengan tingkat intensitas cahaya dicapai
menggunakan warna lampu warm white pada jarak 23 cm, yang memberikan nilai
lux tertinggi sebesar 1074 lux. Pengujian performa aplikasi menunjukkan fps
tertinggi sebesar 18 fps. Dengan demikian, inspeksi kain dapat dilakukan dengan
lebih baik dan efisien. Hasil analisis ini dapat diterapkan pada prototype alat Image
Classification yang mampu mendeteksi cacat pada kain, sehingga meningkatkan
efisiensi dan akurasi proses inspeksi kain