Mesin berputar selalu menggunakan bantalan, jenis bantalan yang sering digunakan
yaitu journal bearing. Journal bearing biasanya memerlukan sebuah pelumas,
pelumasan berperan penting terhadap penurunan amplitudo getaran, untuk itu perlu
adanya pengukuran. Tujuan dari tugas akhir adalah untuk mengetahui bentuk grafik
FFT dari hasil pengukuran getaran journal bearing menggunakan alat ukur arduino
mega pada putaran motor listrik 1600 Rpm, 1900 Rpm, 2200 Rpm, 2500 Rpm, dan 2800
Rpm, serta mengetahui hasil pengukuran journal bearing menggunakan alat ukur
portable vibration meter pada putaran motor listrik 1600 Rpm, 1900 Rpm, 2200 Rpm dan
2800 Rpm. Pengukuran menggunakan arduino mega dan menggunakan portable
vibration meter. Hasil pengujian menggunakan alat ukur arduino mega pada variasi
putaran motor listrik menghasilkan grafik FFT velocity getaran dengan bentuk grafik
yang berbeda-beda dan bukan merupakan kejadian abnormal yang membentuk kelipatan
1X, 2x, 3x. sedangkan pada pengukuran velocity getaran pada posisi vertikal
menggunakan alat ukur portable vibration meter pada debit aliran 0,00333 ml/s
menghasilkan nilai velocity getaran tertinggi sebesar 1,7 mm/s di 2800 Rpm, debit aliran
0,00476 ml/s menghasilkan nilai velocity getaran tertinggi sebesar 2,5 mm/s di 2500
Rpm, dan debit aliran 0,00833 ml/s menghasilkan nilai velocity getaran tertinggi sebesar
2,7 mm/s di 2500 Rpm.

Kata kunci: accelerometer ADXL345, arduino mega, FFT, getaran, labview