Pengujian modul getaran rotor merupakan sistem kegiatan monitoring pemeliharaan.
Getaran dapat disebabkan oleh beban yang tidak seimbang. Dengan mengukur getaran
yang terjadi, kerusakan mesin dapat dideteksi secara dini dan akhirnya kerusakan yang
lebih jauh dapat dicegah. Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk membuat sistem
monitoring getaran pada modul getaran rotor menggunakan journal bearing dan sensor
ADXL345 sebagai pengukuran data velocity serta arduino mega 2560 sebagai
kontrolernya. Data hasil pengukuran selanjutnya akan divisualisasikan menggunakan
software LabView dalam bentuk grafik dengan metode FFT. Hasil pengujian arduino
mega dengan putaran konstan 1500 rpm dengan debit oli 0,0033 mm/s menunjukkan
bahwa pada jarak disc 80 mm dari journal bearing cenderung lebih besar dengan nilai
velocity sebesar 356,467– 643,182 mm/s, kemudian hasil pengujian jarak disc 140 mm
dengan nilai velocity sebesar 337,564 – 513,825 mm/s, Selanjutnya untuk jarak disc 200
mm dengan nilai velocity sebesar 368,667 – 626,129 mm/s, dan hasil pengukuran
arduino mega untuk posisi tanpa disc cenderung lebih rendah dengan nilai velocity
sebesar 250,863– 424,708 mm/s, dan untuk portable vibration meter dilakukan dengan
variasi jarak disc dan tanpa disc, hasil getaran terendah yaitu tanpa menggunakan disc
dengan nilai posisi vertikal sebesar 0,37 mm/s dan hasil getaran tertinggi yaitu jarak disc
80 mm dari journal bearing dengan nilai posisi vertikal sebesar 0,57 mm/s.

Kata kunci : Getaran, Journal Bearing, Accelerometer ADXL345, FFT, LabView